Alat tangkap tombak yang digunakan di outlet Danau Poso, Tentena, sedangkan di daerah muara Sungai Poso sampai daerah Sulewana di dominasi oleh alat tangkap bubu dan pancing. Bubu termasuk salah satu jenis perangkap yang dipasang secara tetap didalam air untuk jangka waktu tertentu yang memudahkan ikan masuk namun sulit keluar. Alat ini biasanya dibuat dari bahan alami, seperti bambu, kayu, atau bahan buatan lainnya seperti jaring, dan pengoperasiannya dapat memakai umpan atau tanpa umpan. Alat tangkap bubu banyak beroperasi dialiran DAS Poso dari hulu sampai hilir, terdiri dari 2 jenis yaitu terbuat dari jaring dengan mesh size 0,25 mm, lingkaran berupa kawat dengan diameter 80 cm dan terbuat dari bambu dengan panjang 200 cm dan diameter 30 cm. Bubu yang terbuat dari jaring banyak digunakan di sekitar muara Sungai Poso dengan cara diikat dengan tali di pinggir sungai dan posisi mulut bubu menghadap kelaut didiamkan selama 10 jam, yang diangkat sebanyak 2 kali. Pemasangan pertama dipasang sore hari pada jam 17.00 WITA sampai 22.00 WITA, pemasangan kedua dilakukan pada jam 22.30 WITA sampai 05.00 WITA. Hasil tangkapan bubu diperolehlah ikan sidat dari fase glas seel hingga dewasa.
Spear fishing gear used at the outlet of Lake Poso, Tentena, while in the Poso River estuary area to the Sulewana area is dominated by bubu and fishing gear. Bubu is a type of trap that is fixed in the water for a certain period of time which makes it easy for fish to enter but difficult to get out. This tool is usually made of natural materials, such as bamboo, wood, or other artificial materials such as nets, and its operation can use bait or no bait. Bubu fishing gear is widely operated in the Poso watershed from upstream to downstream, consisting of 2 types, namely made of nets with a mesh size of 0.25 mm, a circle of wire with a diameter of 80 cm and made of bamboo with a length of 200 cm and a diameter of 30 cm. Bubu made of nets are widely used around the mouth of the Poso River by tying it with a rope on the edge of the river and the position of the bubu mouth facing the sea is allowed to stand for 10 hours, which is lifted twice. The first installation was installed in the afternoon at 17.00 WITA until 22.00 WITA, the second installation was carried out at 22.30 WITA until 05.00 WITA. The catch of bubu obtained eel fish from glas seel phase to adult..